PR DEPOK – Ekonom senior Indonesia, Rizal Ramli tampak bangga dengan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma.
Pasalnya, Risma baru saja melapor kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait 21 juta data ganda penerima bantuan sosial (bansos) yang telah dinonaktifkan.
Rizal Ramli mengatakan bahwa langkah yang dilakukan Risma tersebut jauh lebih bermanfaat dari sikap marah-marah yang kerap ditunjukkan atau bahkan ikut naik crane.
“Mbak Risma,, Salute. Ini jauh lebih bermanfaat dari marah2, nyembah2 pejabat atau ikut naik Crane,” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @RamliRizal pada Sabtu, 1 Mei 2021.
Sebagai informasi, Mensos Risma menyambangi Gedung KPK terkait perkembangan perbaikan data penerima bansos yang saat ini sedang dilakukan oleh Kemensos sesuai rekomendasi KPK.
"Setelah saya menjadi menteri, saya berkonsentrasi untuk bagaimana perbaikan data bisa sesegera mungkin karena ini menyangkut kepada keakuratan terutama pendistribusian dari bantuan sosial," ujarnya.