PR DEPOK - Tes wawasan kebangsaan (TWK) yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belakangan ini banyak diperbincangkan publik.
Pasalnya, beredar kabar pegawai atau penyidik yang tak lolos tes tersebut akan berhenti bekerja di KPK.
Ketua Wadah Pegawai KPK, Yudi Purnomo Harahap lantas berpendapat bahwa tes tersebut merupakan salah satu upaya untuk menyingkirkan pegawai KPK yang berintegritas dan profesional dalam menangani kasus besar.
Menanggapi pendapat tersebut, mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean memberikan komentarnya melalui akun Twitter pribadinya.
Tampak tak sepakat, Ferdinand Hutahaean mempertanyakan tokoh yang disebut berintegritas dan profesional itu.
"Siapa contohnya orang berintegritas disingkirkan?" kata Ferdinand Hutahaean seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Kamis, 6 Mei 2021.
Tak tanggung-tanggung, Ferdinand Hutahaean langsung menyebut nama penyidik KPK yang diduga merupakan tokoh yang dimaksud berintegritas tersebut, yakni Novel Baswedan.