PR DEPOK - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan tampak memberikan kritikan pada lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di bawah kepemimpinan Firli Bahuri.
Pria yang akrab dipanggil Gus Umar tersebut menilai para koruptor di masa kepemimpinan Firli di KPK malah menjadi lebih nasionalis.
Bahkan menurut Gus Umar, para koruptor ini lebih nasionalis dibandingkan dengan para penyidik di KPK-nya sendiri.
"Sejak Firli jadi ketua @KPK_RI faktanya koruptor dinegara ini jauh lbh nasionalis dibanding dgn para penyidik di KPK," kata Gus Umar seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @UmarAlChelsea_ pada Kamis, 6 Mei 2021.
Lebih lanjut, Gus Umar juga berpendapat bahwa para penyidik saat ini terlihat tidak dihargai oleh negara.
Padahal, lanjut dia, terlampau banyak jasa para penyidik terhadap negara yang telah bekerja keras mengembalikan uang negara yang dicuri para koruptor kelas kakap di Indonesia.
"Negara ini tak lagi menghargai para penyidik yg sdh berjasa kembalikan duit negara yg sdh dirampok koruptor kakap di Indonesia," ucapnya menambahkan.