Pakar Sebut 'Bipang' Jadi Tanda Jokowi Mudah Disetir Sekelilingnya, Said Didu: Saya Kok Gak Yakin Ada Pembisik

- 10 Mei 2021, 10:39 WIB
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu.
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu. /Twitter/@MSaid_Didu

PR DEPOK - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu menanggapi kegaduhan publik soal bipang yang sempat dipromosikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Terkait bipang ini, menjadi pro dan kontra di masyarakat lantaran disebut-sebut sebagai babi panggang, yakni Bipang Ambawang khas Pontianak, Kalimantan Barat.

Pakar politik dan hukum Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam, sebelumnya telah mengatakan bahwa polemik bipang ini jadi suatu tanda bahwa Presiden Jokowi tidak mampu menyaring dan mudah disetir oleh orang di sekelilingnya.

Baca Juga: KPK Kerja Sama dengan Bareskrim Polri Soal OTT Bupati Nganjuk, Ali Fikri: Tim Penyidik akan Tentukan Sikap

Pendapat Saiful Anam ditanggapi oleh Said Didu. Ia pun mengatakan bahwa polemik seperti itu sudah sering sekali terjadi sejak tahun 2012.

Tanggapannya itu disampaikan Said Didu melalui akun Twitter pribadinya @msaid_didu, pada Senin, 10 Mei 2021.

Said Didu pun sempat menyinggung terkait kebijakan soal mobil esemka, yakni dirinya tampak yakin jika ada pembisik.

"Karena sdh sering sekali terjadi sjk 2012 ttg mobil esemka - saya kok ga yakin ada pembisik," kata Said Didu, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Cuitan Said Didu.
Cuitan Said Didu.

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @msaid_didu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x