Network
PR DEPOK - Saat menggelar aksi di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS), Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menyatakan, bila ada masyarakat Indonesia yang mendukung tindak kekerasan hingga serangan milier Israel terhadap Palestina, maka dia adalah pengkhianat.
Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama mengatakan, dengan membela hak-hak rakyat Palestina, secara tidak langsung masyarakat Tanah Air telah mengamalkan amanah yang tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negera Republik Indonesia 1945 khususnya poin "penjajahan di atas dunia harus dihapuskan".
Menilik lebih jauh, Presiden RI pertama Soekarno bahkan berjanji untuk terus mendukung kemerdekaan Palestina dan enggan mengakui kedaulatan Israel.
Dengan ikut membela rakyat Palestina, masyarakat Indonesia dapat memenuhi janji Sang Proklamator, Soekarno.
"Kewajiban bangsa Indonesia memenuhi janji Bung Karno membela kemerdekaan Palestina dan itu harus dipegang teguh oleh bangsa Indonesia. Tak boleh lagi ada pemuda atau rakyat Indonesia yang membuat video, statement, menyatakan dukungan ke Israel. Karena itu mengkhianati bangsa dan konstitusi Republik Indonesia," tutur Haris dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.
Sementara itu saat aksi berlangsung, setidaknya lebih dari 1.000 demonstran memenuhi area depan Kedubes AS untuk menyampaikan pembelaan yang mewakili masyarakat Indonesia terhadap nasib rakyat Palestina.
Baca Juga: 3 WNA Ditangkap Polisi Saat Ikuti Aksi Solidaritas Palestina di Depan Kedubes Amerika Serikat
Para demonstran menyerukan kecaman bagi Israel hingga menuntut AS menghentikan dukungan mereka terhadap negara tersebut.***
