PR DEPOK - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar menanggapi polemik internal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Isu yang beredar, penyidik KPK yang dinyatakan tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) disebut terlibat radikal dan taliban.
Tampak membantah kabar itu, Umar Hasibuan memberikan tanggapannya melalui akun Twitter pribadinya @UmarSyadat_75 pada Sabtu, 29 Mei 2021.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Bentuk Kuku Anda Dapat Ungkap Kepribadian Sebenarnya
Ia menyebut bahwa para penyidik KPK yang telah berupaya keras memberantas korupsi di Indonesia malah justru dikaitkan dengan taliban.
"Mrk yg bekerja pagi, siang dan malam utk memberantas korupsi malah dihadiahi “Taliban”," ujar Umar Hasibuan.
Menurutnya, demi keadilan maka lembar jawaban TWK dari 51 pegawai KPK yang terancam dipecat baiknya dibuka ke publik.
Baca Juga: Sinopsis Flirting Scholar, Aksi Penyamaran Kocak Stephen Chow Demi Mengejar Cinta Sejatinya
Umar Hasibuan menuturkan bahwa pertanyaan TWK di KPK disebutnya seperti pertanyaan penyidik ke napi sexual harassment.