PR DEPOK - Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Yan Harahap, mengomentari pernyataan Ubedilah Badrun yang mengatakan bahwa PDIP tidak layak disebut sebagai partai ideologis.
Dalam keterangannya, Yan Harahap lantas menyinggung soal bantuan sosial atau bansos yang harusnya diperuntukkan bagi rakyat miskin, tapi malah dikorupsi.
"Bantuan yang seharusnya menjadi hak rakyat miskin dan kaum disabilitas dikorupsi," ujarnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @YanHarahap.
Menurut politisi Partai Demokrat itu, wajar jika PDIP lantas dinilai telah melakukan korupsi yang paling jahat dalam sejarah Indonesia.
"Wajar PDIP dinilai melakukan korupsi paling jahat dalam sejarah Indonesia," tutur Yan Harahap menambahkan.
Pernyataannya ini merupakan respons atas keterangan yang disampaikan oleh pengamat sosial politik dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun.
Sebelumnya, Ubedilah Badrun mengatakan bahwa PDIP tidak layak disebut sebagai prtai yang ideologis.