Kritik Demokrasi di Indonesia Saat Ini, Faisal Basri: Baru Sebatas Bangun Monumen, Bukan Sejahterakan Rakyat

- 9 Juni 2021, 19:58 WIB
Ekonom senior, Faisal Basri.
Ekonom senior, Faisal Basri. /ANTARA/Wahyu Putro/

PR DEPOK - Ekonom senior, Faisal Basri kembali mengkritisi demokrasi di Indonesia saat ini. 

Kritikan tersebut merupakan tanggapan Faisal Basri terkait pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang berharap Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur bisa mengalahkan Dubai. 
 
Pernyataan itu membuat Faisal Basri berpendapat, bahwa demokrasi yang terjadi di Indonesia sekarang ini belum bisa menyejahterakan masyarakat, melainkan hanya sebatas membangun monumen.
 
 
Cuitan Faisal Basri.
Cuitan Faisal Basri. Twitter @FaisalBasri
 
"Demokrasi di Indonesia baru sebatas membangun monumen, bukan menyejahterakan rakyat.," kata Faisal Basri seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @FaisalBasri pada Rabu, 9 Juni 2021. 
 
Faisal Basri juga menilai bahwa pemerintah hanya mengutamakan persembahan bagi dunia saja, dibanding pada masyarakat.
 
"Persembahan untuk dunia lebih utama daripada untuk rakyatnya sendiri.," ucapnya menambahkan. 
 
Diketahui sebelumnya, pemerintah hingga saat ini masih menunggu pengesahan undang-undang IKN (Ibu Kota Negara), yang mengatur pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. 
 
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR bahkan tengah menyiapkan desain dan kajian terkait Ibu Kota Negara Baru tersebut. 
 
Kendati demikian, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa anggaran untuk Ibu Kota Negara itu sendiri kini belum ada. 
 
Bahkan dalam pagu indikatif tahun anggaran 2022 ini, terdapat catatan belum termasuk IKN, food estate, dan kawasan industri terpadu.
 
 
"Jadi, terkait IKN-nya kami sedang menyiapkan untuk groundbreaking, istana, jalan dan air serta dranaise, tapi itu sedang kami siapkan software atau desain dan kajian-kajian mengenai IKN. Namun tetap menunggu pengesahan undang-undang IKN dari DPR RI," ucap Menteri Basuki.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x