Network
PR DEPOK - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau biasa disapa Gus Umar menanggapi kembali terkait polemik di internal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ia mengatakan bahwa lawan dari KPK ialah dari luar institusi, tetapi lain hal dengan negara ini, yang terjadi kini lawannya dari internal sendiri.
Gus Umar mengungkapkan bahwa penyidik KPK telah dipecat dengan alasan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), padahal disebutnya bahwa dulu pimpinan KPK saat ingin menjabat di KPK tidak melewati proses Tes Wawasan Kebangsaan.
Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id dan Ikuti Langkah Ini untuk Cairkan Bansos Rp300 Ribu Hanya Pakai KTP
Pernyataan itu disampaikan Gus Umar melalui akun Twitter pribadinya @UmarAlChelsea, pada Minggu, 13 Juni 2021.
"Dimana2 komisi pemberantasan korupsi lawannya dari luar institusi. Nah dinegara ini lawannya dari internal sendiri. Penyidik dipecat dgn alasan TWK pdhl ya pimpinannya Wkt mau jadi pim @KPK_RI Gak dites TWK tuh. Gokil Gak?," kata Gus Umar.
Sebelumnya, Gus Umar juga menyinggung terkait kasus benih lobster (benur) yang sempat ramai di publik. Ia menyebut, Fahri Hamzah justru memuji KPK.
Gus Umar mengatakan bahwa sekarang Fahri Hamzah memuji Ketua KPK, Firli Bahuri karena TWK. Ia memberi penyebutan seperti 'MUNTABER' dengan arti dari singkatannya yaitu "munafiq tapi berhasil".
