BEM UI Kritik Jokowi, Gus Nadir Sebut Kritikan Mahasiswa Kok Takut, Ferdinand: Justru Berani Lawan Kebodohan

- 30 Juni 2021, 14:40 WIB
Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean. /Foto: Instagram/@ferdinand_hutahaean/

PR DEPOK - Jejak digital BEM UI (Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia) kini mulai digali usai akun media sosial para pengurusnya diretas.

Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir mengungkap bahwa BEM UI pernah ke istana untuk bertemu dengan istri mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yaitu mendiang Ani Yudhoyono.

Pertemuan tersebut dilakukan dengan maksud BEM UI menolak pembubaran Front Pembela Islam (FPI) yang dilakukan tanpa pengadilan.

Gus Nadir mengungkap pernyataannya itu melalui akun Twitter pribadinya @na_dirs, pada Selasa, 29 Juni 2021.

Baca Juga: Sebut Jejak Digital BEM UI Digali Usai Diretas, Gus Nadir: Ternyata HMI, Tolak Pembubaran FPI Tanpa Pengadilan

Lanjut, ia menegaskan bahwa Presiden Jokowi dikritisi BEM UI saja bisa "kalem". Ia menuturkan bahwa menghadapi kritik dari mahasiswa saja takut.

"Setelah akunnya dicoba diretas, kini jejak digital mulai digali. Oh ternyata anak HMI, pernah ke istana ketemu bu Ani, pernah menolak pembubaran FPI tanpa pengadilan, dst.Kalau Presiden saja kalem dikritik BEM UI, kenapa kalian gak bisa kalem sih? Sama kritikan mhs aja kok takut," ujar Gus Nadir.

Adapun pernyataan Gus Nadir tersebut ditanggapi oleh mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Kemenkes Terbitkan Panduan Mengenai 4 Tingkatan Gejala Covid-19 dan Prosedur Perawatannya

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x