Ma'ruf Amin Dijuluki 'The King of Silence' oleh BEM Unnes, Masduki Baidlowi: Beliau Nggak Marah, Biasa Saja

Menanggapi ramainya julukan tersebut di media, Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi pun mengungkapkan bahwa Wapres Ma'ruf Amin tak marah dengan julukan yang disematkan kepadanya. 

 

Masduki Baidlowi menegaskan, Wapres Ma'ruf Amin bukan lah sosok yang mudah marah apabila dikritik oleh orang lain. 

 

 

"Nggak, (Wapres) nggak marah sama sekali. Perlu dicatat dengan garis bawah besar bahwa Wapres kita bukan yang kalau dikritik (marah). Nggak, dia nggak marah, biasa saja," ucap Masduki Baidlowi seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Rabu, 7 Juli 2021. 

 

Seolah terbiasa dengan kritikan semacam itu, Masduki Baidlowi mengatakan bahwa Ma'ruf Amin tampak santai menanggapi sebutan "The King of Silence" yang diberikan BEM UNNES.

 

Bahkan menurutnya, hal semacam itu bukan lah yang pertama kalinya didapatkan oleh Ma'ruf Amin. 

 

 

Selain kritikan dengan julukan, ia juga menuturkan bahwa Wapres Ma'ruf Amin kerap kali tersudutkan oleh hasil-hasil survei yang diberitakan oleh media.

 

"Termasuk survei-survei yang selama ini muncul bahwa pencitraan tehadap tokoh-tokoh tertentu itu dilaksanakan. Wapres juga kadang-kadang tersudutkan juga oleh survei-survei terntentu," katanya menjelaskan. 

 

Tak hanya kepada Wapres Ma'ruf Amin, gelar negatif juga sebelumnya sering disematkan oleh BEM UNNES kepada pejabat-pejabat negara lain seperti kepada Ketua DPR RI Puan Maharani hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi).

 

 

Namun dalam pernyataan tertulis, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Humas Unnes Muhammad Burhanudin menyatakan bahwa julukan-julukan yang disematkan tersebut merupakan bersifat internal. 

 

Internal yang dimaksud oleh Burhanudin adalah khusus untuk lingkungan BEM Keluarga Mahasiswa Unnes saja. 

 

"Pernyataan yang disampaikan tersebut merupakan pernyataan internal BEM KM Unnes dan tidak mewakili pernyataan resmi Unnes," ucap Burhanudin.***