PR DEPOK - Mantan politisi PKPI, Teddy Gusnaidi, menyebut Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi bukan presiden yang lahir dari kecelakaan politik.
Menurut Teddy Gusnaidi, Jokowi berani mengambil keputusan yang tegas di tengah kerusakan yang terjadi di negaranya.
Teddy Gusnaidi bahkan menganalogikan Indonesia sebagai komputer dan Jokowi sebagai perangkat lunak antivirus.
Baca Juga: Jepang Umumkan Darurat Covid-19, Olimpiade Tokyo 2020 Resmi Digelar Tanpa Penonton
"Pak Jokowi bukan Presiden yang lahir dari kecelakaan politik, sehingga berani mengambil keputusan dan tegas, bukan presiden yang mencari aman, membiarkan kerusakan terjadi, yang akhirnya menjadi beban presiden sesudahnya dan menjadi beban rakyat Indonesia.. @jokowi," ujarnya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya.
Dalam cuitan berbeda, mantan Dewan Pakar PKPI itu juga menganalogikan Jokowi sebagai antivirus yang harus bekerja ekstra keras lantaran Indonesia adalah komputer yang sudah sangat lambat dan terinfeksi berbagai macam virus.
"Jika analogikan Indonesia itu sebuah komputer, maka Jokowi adalah software anti virus. Dimana komputer tersebut sangat lemot dan tidak berjalan semestinya karena sudah masuk berbagai macam virus, sehingga banyak data yang rusak. Maka diinstallah anti virus," katanya.
Baca Juga: Jepang Umumkan Darurat Covid-19, Olimpiade Tokyo 2020 Resmi Digelar Tanpa Penonton
Tak cukup sampai di situ, Teddy Gusnaidi juga mengatakan bahwa antivirus bernama Jokowi ini harus mengatasi virus yang sudah bertahun-tahun tertanam dalam komputer.