Chechnya Larang Warga Masuk Masjid Jika Tak Divaksin, Ferdinand: Kalau Ini di RI, Wuidih Sudah Pasti Ribut

- 29 Juli 2021, 21:09 WIB
Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. /Twitter @FerdinandHaean3

PR DEPOK - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, menanggapi soal peraturan yang ditetapkan di Chechnya, Rusia, bahwa melarang warganya masuk ke masjid jika tak divaksin.

Ferdinand Hutahaean menyoroti kebijakan tersebut dan membandingkannya dengan Indonesia.

Menurut Ferdinand Hutahaean, jika peraturan di Chechnya, Rusia, ini diterapkan di Indonesia, pasti akan langsung ribut dengan berbagai fatwa dan dalil.

Baca Juga: Ramalan Kesehatan 6 Zodiak Jumat, 30 Juli 2021 : Aquarius Disarankan Menjalani Beberapa Pemeriksaan Kesehatan

"Kalau ini di Indonesia, wuidihhhhh sudah pasti ribut dengan segala fatwa dan dalil," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3.

Cuitan Ferdinand Hutahaean.
Cuitan Ferdinand Hutahaean. Tangkap layar Twitter @FerdinandHaean3

Untuk diketahui, pihak berwenang Republik Chechnya, Rusia, menetapkan kebijakan yang melarang warganya yang tidak divaksin untuk masuk ke masjid, toko, dan menggunakan transportasi umum.

Disampaikan oleh Wakil Perdana Menteri Chechnya, Vakhit Usmayev, peraturan tersebut diterapkan demi mendorong vaksinasi massal Covid-19.

Baca Juga: Ramalan Kesehatan 6 Zodiak Jumat, 30 Juli 2021: Waktu yang Tepat bagi Leo untuk Mulai Olahraga

"Ketika Anda mengunjungi masjid, Anda harus memiliki sertifikat vaksinasi," ujar PM Chechnya.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x