BMKG Pastikan Fenomena Cuaca Gelombang Panas yang Terjadi di Dunia Tidak akan Dialami di Indonesia

- 2 Agustus 2021, 10:15 WIB
Ilustrasi gelombang panas.
Ilustrasi gelombang panas. /Pixabay/Gerhard G/

PR DEPOK - Fenomena cuaca gelombang panas yang terjadi di dunia disebut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tidak akan terjadi di Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan oleh pihak Kedeputian Klimatologi BMKG yang menyebut alasan bahwa Indonesia tidak akan terkena fenomena tersebut.

Disebutkan bahwa Indonesia mempunyai wilayah dan karakteristik dinamika atmosfer yang berbeda dengan wilayah lintang menengah tinggi.

Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Dikabarkan Menikah Diam-Diam, Begini Tanggapan Endang Mulyana

Diungkapkan pula oleh BMKG bahwa wilayah Indonesia juga mempunyai karakteristik perubahan cuaca yang cepat.

"Perbedaan karakteristik dinamika atmosfer, maka dapat dikatakan bahwa di wilayah Indonesia tidak terjadi fenomena cuaca yang dikenal dengan gelombang panas tersebut," demikian tulis BMKG dalam siaran persnya seperti dikutip Pikiran Rakyat Depok dari PMJ News.

Dari hasil pengamatan BMKG, suhu maksimum yang terpantau pada tangga 30 Juli 2021 yakni 24,0 hingga 35,5 derajat celcius.

Dilaporkan bahwa suhu maksimum sekitar 24 derajat celcius terjadi di bagian tengah Papua.

Sementara itu suhu maksimum mencapai 35.5 derajat celcius terjadi di Kalimarau, Berau.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x