Apakah Kombinasi Vaksin Berbeda Munculkan Kekebalan yang Lebih Tinggi? Simak Penjelasan dr. Adam Prabata

- 16 Agustus 2021, 20:01 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pixabay/spencerbdavis1.

PR DEPOK – dr. Adam Prabata mengungkapkan bahwa baru-baru ini muncul penelitian yang menyatakan kombinasi dua jenis vaksin Covid-19 berbeda bisa munculkan kekebalan yang lebih tinggi.

Soal kombinasi dua jenis vaksin Covid-19 berbeda bisa munculkan kekebalan lebih tinggi ini disampaikan dr. Adam Prabata lewat unggahan di akun Instagram pribadinya @adamprabata.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, dr. Adam Prabata menuturkan bahwa pada penelitian tersebut dua jenis vaksin Covid-19 yang digunakan adalah AstraZeneca dan Pfizer.

Baca Juga: Nia Ramadhani Kuat dan Tabah Lihat Kondisi Ardi Bakrie di RS, Pengacara: tapi Kesedihan Tak Bisa Disembunyikan

Diungkapkan dr. Adam Prabata, penelitian tersebut dilakukan di Jerman kepada 380 orang dengan jarak suntikan pertam dan kedua sekitar 10 sampai 12 minggu.

"Kemampuan antibodi pascakombinasi vaksin lebih mampu menetralisir varian virus penyebab Covid-19 dibandingkan dua dosis AstraZeneca atau dua dosis Pfizer," kata dia.

Sementara itu, dr. Adam Prabata juga menjelaskan soal apakah kombinasi vaksin Covid-19 ini aman atau tidak.

"Tidak ada efek samping yang mengancam nyawa yang dialami oleh orang-orang yang mendapatkan vaksin tersebut," tutur dia menjelaskan.

Baca Juga: Ini Respons Tetua Adat Melihat Presiden Jokowi Mengenakan Pakaian Suku Baduy

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Instagram @adamprabata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x