Network
PR DEPOK - Politisi Partai Demokrat, Cipta Panca belum lama ini menyoroti pernyataan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati terkait utang negara dan pajak.
Dalam salah satu pernyataannya, Sri Mulyani sempat menyatakan bahwa utang negara bisa terbayar apabila penerimaan pajak bisa dikumpulkan.
Menanggapi hal itu, Cipta Panca pun memberikan pandangannya dari sudut pandang rakyat yang kini tengah terhimpit situasi sulit pandemi.
Baca Juga: Diduga Lakukan Tindak Asusila pada Anak di Bawah Umur, Kakek Usia 62 Tahun Ditangkap Polisi
Jangankan memikirkan cara membayar pajak, menurutnya masyarakat saat ini untuk makan sehari-hari saja sudah sulit.
"Warga untuk makan aja lagi pada susah, boro2 mikirin bayar pajak untuk bayar utang pemerintah," kata Cipta Panca seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @panca66 pada Kamis, 26 Agustus 2021.
Selain kondisi tersebut, Cipta Panca juga mengatakan uang pajak yang telah terkumpul pun harus terpotong dengan tindakan korupsi yang dilakukan oleh para pejabat, seperti salah satunya Angin Prayitno Aji.
Baca Juga: Terkait Ramainya Dugaan Pejabat yang Dapat Vaksin Booster, Begini Penjelasan dari Kemenkes
Sebagai informasi Angin Prayitno Aji merupakan mantan Direktur Pemeriksaan Penagihan Direktorat Jenderal Pajak, yang telah ditetapkan sebagai salah satu tersangka dalam kasus dugaan suap terkait pemeriksaan perpajakan tahun 2016 dan 2017 di Direktorat Pajak.
