PR DEPOK - Budayawan, Sudjiwo Tedjo belum lama ini memberikan komentar terkait viralnya video para santri hafidz Alquran, yang menutup telinga saat mendengar suara musik.
Dalam keterangan tertulisnya, Sudjiwo Terdjo tampak menyentil pihak-pihak yang nyinyir hingga menertawakan para santri tersebut.
Sudjiwo Tedjo menyatakan, apabila masih ada yang mengejek para santri yang menutup telinga saat mendengar musik, maka sebaiknya tidak mengaku sebagai orang yang demokratis.
Baca Juga: BPK Temukan Masalah pada Dana Covid-19 Sebesar Rp2,94 Triliun, Gus Umar: Innalillah
"Jangan ngaku demokratis bila ketawa2 ngece melihat mereka yg menutup telinganya dari musik," kata Sudjiwo Tedjo seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @sudjiwotedjo pada Rabu, 15 September 2021.
Seolah geram dengan mereka yang nyinyir terhadap aksi para santri penghapal Alquran tersebut, Sudjiwo Tedjo pun menegaskan bahwa tindakan mereka itu adalah hak mereka.
Dia meminta semua pihak untuk menghargai pilihan para santri itu untuk menutup telinga, dibanding mendengarkan suara musik.
"Itu hak mereka. Hargai," ucapnya tegas.