Soroti Respons Jokowi Terkait Pemberhentian 56 Pegawai KPK, Gus Umar: Memperkuat KPK kan Janji Anda Dulu

- 16 September 2021, 09:21 WIB
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan alias Gus Umar.
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan alias Gus Umar. /Instagram @umar_hasibuan75

PR DEPOK - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan alias Gus Umar belum lama ini menyoroti respons Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pemberhentian 56 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dalam keterangannya, Presiden Jokowi meminta agar tak semua permasalahan termasuk nasib 56 pegawai KPK, diserahkan kepadanya lantaran permasalahan itu sudah ditangani oleh lembaga bersangkutan.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menyebut masalah tes wawasan kebangsaan (TWK) sendiri telah diselesaikan secara hukum melalui Mahkamah Agung (MA) dan Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Juga: Cara Melihat Nomor Kartu Prakerja untuk Membeli Pelatihan dan Cairkan Insentif Rp2,4 Juta

Menanggapi respons tersebut, Gus Umar pun mengingatkan Jokowi terkait janji memperkuat KPK saat kampanye dalam pemilihan presiden (Pilpres) beberapa tahun lalu.

"Kita akan perkuat @KPK_RI kan dulu itu janji anda sbg presiden," kata Gus Umar seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @UmarChelsea_ pada Kamis, 16 September 2021.

Dengan janji tersebut, Gus Umar lantas heran melihat respons Jokowi saat ini terhadap KPK dan polemik pemberhentian 56 pegawai KPK yang tak lolos TWK.

Baca Juga: 56 Pegawai KPK Tak Lolos TWK Diberhentikan dengan Hormat, KPK: Semoga Dedikasinya Jadi Bagian dari Amal Saleh

Kemudian, ia juga melayangkan pertanyaan seolah memastikan bahwa sikap banyak pihak yang menagih janji Jokowi soal KPK tersebut tidak salah.

Halaman:

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Twitter @UmarAlChelsea07 ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x