Setelah Ditutup Tahun 2014, Eks Lokalisasi Dolly Disulap Menjadi Pasar Burung dan Batu Akik

- 15 Februari 2020, 11:27 WIB
EKS lokalisasi Dolly yang berubah jadi pasar burung.*
EKS lokalisasi Dolly yang berubah jadi pasar burung.* /ANTARA/

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota Surabaya melalui Bidang Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) akan menyulap eks lokalisasi Dolly menjadi Pasar Burung dan Batu Akik.

Tujuan dirubahnya eks lokalisasi Dolly di Surabaya, Jawa Timur ini demi meningkatkan taraf ekonomi warga, sekaligus merubah stigma masyarakat terhadap Dolly.

Kepala DPRKPCKTR Kota Surabaya, Iman Krestian menyatakakan bahwa Pasar Burung dan Batu Akik akan diresmikan dalam waktu dekat. Dinas Koperasi Surabaya pun telah melakukan penataan kepada para pedagang yang tertarik berniaga di sana.

Baca Juga: Hampir Selesai Pemeriksaan Kesehatan Terakhir, 238 WNI yang Diobservasi Siap Dipulangkan dari Natuna 

"Lahan bangunan Pasar Burung dan Batu Akik Dolly, sebelumnya merupakan eks wisma Barbara. Seluruh pedagang nantinya adalah warga di sekitar Dolly karena tujuannya memang untuk memberdayakan ekonomi warga eks lokalisasi Dolly," kata Iman Krestian yang dikutip oleh Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Pembangunan gedung Pasar Burung dan Batu Akik Dolly dilakukan menggunakan anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Surabaya sebesar Rp 3,2 miliar.

Gedung Pasar Burung dan Batu Akik Dolly dirancang sebagai struktur bangunan yang memiliki dua lantai. Lantai satu digunakan untuk pedagang burung dengan jumlah 26 kios, sementara lantai dua dengan jumlah 11 kios digunakan untuk para pedagang batu akik.

Pasar Burung ini, kata Iman, akan memiliki jembatan penghubung.

Baca Juga: Marak Kasus Perundungan pada Remaja, Kenali Efek yang Ditimbulkan untuk Korban 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x