PR DEPOK – Belum lama ini mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean dilaporkan kepada pihak kepolisian oleh Brigade Muslim Indonesia (BMI) pada Rabu, 5 Januari 2022.
BMI melaporkan Ferdinand Hutahaean dengan dugaan ujaran kebencian yang berisi suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) setelah menulis pernyataan ‘Allahmu ternyata lemah’.
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau akrab disapa Gus Umar kemudian memberikan respon terkait Ferdinand Hutahaean.
Gus Umar berpendapat bahwa kini Ferdinand Hutahaean sudah mulai jatuh secara mental setelah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Lebih lanjut, Tokoh NU ini menilai bahwa Ferdinand Hutahaean sudah mulai hilang kesombongannya usai adanya pelaporan tersebut.
"Biasanya tiap jam ngetwit. Skrg sdh lbh 21 jam dia gak twit apapun. Hilang kesombongannya," tuturnya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @UmarHasibuann70.
"Pak @ListyoSigitP smoga Polri sgr bertindak," pungkas Gus Umar pada akhir cuitannya.
Diketahui bersama, Ferdinand Hutahaean belum lama ini membuat cuitan yang dinilai sebagai ujaran kebencian yang bermuatan SARA.