Menurut laporan dari akun Twitter Basarnas Yogyakarta, pagi ini, sabtu, 22 Februari 2020, semua petugas telah dikerahkan untuk menyisir korban yang belum ditemukan di sepanjang sungai.
Para petugas melakukan briefing terlebih dahulu, sebelum melakukan penyisiran. Semua petugas yang terdiri dari TNI, Polri, Basarnas dan ada juga masyarakat yang membantu dalam pencarian korban tersebut.
Petugas tersebut dibagi menjadi 4 bagian, yang bertugas menyisir di lokasi yang berbeda. Section pertama, titik awal berada pada tempat kejadian hingga mencapai titik akhir di Tempuran Sungai Sempor dan Sungan Bedog. Panjang aliran sungai tersebut 6,71 km.
Section kedua, titik awal di Tempuran Sungai sempor dengan Sungai Bedog dan berakhir di perpotongan Sungai Bedog dengan selokan Mataram, panjang aliran sungai tersebut 5,59 km.
Baca Juga: Usai Viral Karena Peras Penumpang dengan Tarif Rp 450.000, 3 Oknum Opang Berhasil Diamankan Polisi
Section ketiga, titik awal di Perpotongan Sungai Bedog dengan Selokan Mataram dan berakhir di Jembatan Sungai Bedoh sebelah timur Gereja Santa Maria, panjang aliran sungai tersebut 7,91 km.
Section keempat, titik awal di Jembatan Sungai Bedog dan berakhir di antara perpotongan Sungai Bedog dengan jalan Ring Road selatan.
Waktu operasi dimulai pukul 7.00 sampai dengan 16.00 WIB, teknik pencarian dengan penyisiran open grid.
Dalam kegiatan penyisiran tersebut, terdapat tim medis dari Palang Merah Indonesia (PMI) Yogyakarta dan penyelam dari tim SAR Yogyakarta.***