Awal infeksi tersebut terjadi pada hari ke 1 sampai 2 sebelum muncul gejala hingga 2 sampai 3 hari setelahnya.
Wiku menyebut dengan berdasarkan beberapa hasil studi terkini, varian Omicron disinyalir memiliki rata-rata kemunculan gejala yang lebih dini.
Sehingga menurutnya karantina 7 hari sudah cukup efektif mendeteksi kasus positif.
"Apalagi upaya deteksi berlapis dengan entry dan exit test serta monitoring ketat distribusi varian Omicron dengan SGTF dan WGS yang sejalan dengan rekomendasi strategi multi-layered WHO terkait perjalanan internasional juga dijalankan," ungkap Wiku.***