PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus melakukan upaya pencegahan penyebaran virus corona di ibu kota.
Imbauan kepada warga dan sejumlah pihak seperti pengelola tempat hiburan hingga perusahaan untuk menutup usahanya dan memberlakukan work from home telah dilakukan dalam sepekan terakhir.
Hal ini dilakukan dengan semakin meningkatnya jumlah kasus positif terinfeksi covid-19 yang hingga hari ini telah mencapai angka 450 dengan 38 kematian. DKI Jakarta menjadi wilayah terdampak tertinggi.
Untuk meminimalisir penyebaran virus corona tersebut lebih lanjut, Pemprov DKI Jakarta berencana untuk melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah fasilitas umum, perumahan warga, hingga ruas jalan di lima wilayah kota administrasinya.
Sekda Pemprov DKI Jakarta, Saefullah mengatakan bahwa proses penyemprotan ini akan dilakukan di sejumlah trotoar, ruas jalan, jembatan penyembarangan orang, dan halte di sejumlah lokasi.
"Semuanya dipimpin oleh para Wali Kota di wilayah setempat," ujar Saefullah yang dilaporkan oleh Antara.
Dikutip oleh Pikiranrakyat-depok.com dari Instagram Pemprov DKI Jakarta, setidaknya ada 13 lokasi yang akan disemprot disinfektan dari pukul 8.00 hingga 10.00 WIB Minggu, 22 Maret 2020.
Selama masa penyemprotan disinfektan, wilayah dan ruas jalan yang dimaksud akan ditutup selama 2 jam.