Heran 'Salam Pancasila' Bakal Masuk Kurikulum Pendidikan, Mustofa: di Mana Urgensinya

- 23 Januari 2022, 18:49 WIB
Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya.
Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya. /Instagram.com/@TofaTofa_id.

PR DEPOK – Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Yudian Wahyudi menyatakan ‘Salam Pancasila’ akan masuk ke dalam kurikulum pendidikan.

Menurutnya, ‘Salam Pancasila’ merupakan jalan tengah kebangsaan yang terbebas dari dampak teologis.

Maka dari itu, jelas Ketua BPIP itu, ‘Salam Pancasila’ akan masuk dalam ke kurikulum pendidikan.

Ia juga menegaskan bahwa 'Salam Pancasila’ tidak dimaksudkan sebagai pengganti salam keagamaan.

Baca Juga: Dorce Gamalama Bongkar Jumlah Uang yang Diberikan Jokowi dan Megawati untuknya: karena Dikasih, Saya Terima

Yudian menerangkan, ‘Salam Pancasila’ tak dimaksudkan untuk mengganti salam assalamualaikum yang termasuk ibadah mahdhah, melainkan ibadah ghairu mahdhah.

Menanggapi hal tersebut, politisi Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya memberikan komentarnya.

Disampaikan melalui akun Twitter-nya, @TofaTofa_id, Mustofa mempertanyakan urgensi dari ‘Salam Pancasila’ tersebut hingga dimasukan ke dalam kurikulum.

Baca Juga: Alami Cerai hingga Ditinggal Anak, 'Kinan' Asli Layangan Putus Akui Belum Bangkit: Masih Proses, Bismillah

Di mana urgensinya. Sampai ‘salam’ saja masuk kurikulum,” tutur dia sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Minggu, 23 Januari 2022.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @TofaTofa_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x