Dalam kesempatan tersebut Kemenag akan bekerja sama dengan TVRI untuk menjadi TV penyiaran sidang isbat. Sedangkan bagi media yang ingin turut menyiarkan sidang isbat secara langsung nantinya dapat berkoordinasi dengan pihak TVRI.
Selain melalui TVRI, Kemenag dalam keterangannya juga akan melakukan siaran langsung melalui media sosial di kanal YouTube Kemenag RI.
Tak hanya siaran langsung, masyarakat juga bisa turut mendampingi proses sidang melalui media sosial Kemenag lainnya antara lain Instagram @Kemenag_RI, Facebook Kementerian Agama RI, dan Twitter @Kemenag_RI.
Sementara itu, Agus menuturkan tahapan sidang isbat dilakukan sebagaimana mekanisme penetapan awal bulan Ramadhan lalu.
Baca Juga: DKI Jakarta Dinilai Paling Siap Terapkan Pelonggaran PSBB, Sistem Kesehatan Jadi Pertimbangan
Pada sesi pertama Kemenag melalui tim falakiyah akan memaparkan posisi hilal awal Syawal 1441 Hijriah yang dipimpin oleh Cecep Nurwendaya pada pukul 17.00 WIB.
Setelah magrib, kemudian Fachrul Razi akan melaporkan data hisab dan hasil rukyatul hilal dari 80 titik yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia.
“Hasil sidang isbat akan diumumkan Menteri Agama secara telekonferensi dan disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming media sosial Kemenag,” tutur Agus.***