Selidiki Kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo, Anjing Pelacak Mengarah ke Danau dan Warung

- 13 Juli 2020, 17:10 WIB
Ilustrasi tempat kejadian perkara.
Ilustrasi tempat kejadian perkara. /pixabay/

 

PR DEPOK - Polisi masih mencari bukti dan masih melakukan penyelidikan kasus kematian Yodi Prabowo, editor video Metro TV.

Dia diduga dibunuh dan ditinggalkan di pinggir Tol JORR di Pesanggrahan Jalan Ulujami Raya, Ulujami, Jakarta Selatan, Jumat 10 Juli 2020.

Bidang Humas Polda Metro Jaya melaporkan bahwa luka tusuk di leher sebagai penyebab utama kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.

"Hasil autopsi RS Polri Kramat Jati, penyebab utamanya tusukan di leher," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus di Mako Polda Metro Jaya, Senin 13 Juli 2020.

Baca Juga: Bak Rezeki yang Tak Tertukar, 2 Petugas Penemu Uang di KRL Dapat Apresiasi Rp 500 Juta

Selain luka di leher, Yusri Yunus juga menyebut ada luka tusukan di dada korban.

"Ada tusukan benda tajam ke tubuh korban, pertama di leher dan di dada," ujarnya.

Tidak jauh dari lokasi tempat jasad ditemukan, petugas menemukan sebilah pisau dapur.

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: PMJ News


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x