Tradisi Ziarah Makam Jelang Ramadhan 2023, Makam Ulama Kerap Jadi Destinasi Wisata Religi

- 11 Maret 2023, 22:22 WIB
ilustrasi ziarah ke makam keramat di Ketanggungan, Kabupaten Brebes
ilustrasi ziarah ke makam keramat di Ketanggungan, Kabupaten Brebes /Facebook / KISAH PARA AULIA/

PR DEPOK - Setiap menjelang bulan Ramadhan Taman Pemakaman Umum (TPU) kerap dipadati oleh pengunjung yang akan melakukan ziarah.

Umumnya, para pengunjung TPU itu adalah kerabat atau keluarga dari seseorang yang sudah meninggal dunia dan dikuburkan di TPU tersebut.

Ini merupakan salah satu tradisi umat Islam saat menjelang bulan Ramadhan 2023. Tradisi tersebut adalah ziarah makam.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Thriller Terbaik, Cocok untuk Menemani di Hari Weekend

Ziarah makam di Indonesia memiliki istilah yang beragam dan tergantung pada konteks atau daerahnya. Sebagai contoh, ziarah kubur di Jawa Tengah disebut dengan istilah "nyekar."

Tradisi ziarah makam memiliki dalil teologis yakni mengenang akhirat. Selain itu, ada juga tradisi ziarah ke kuburan wali atau orang saleh.

Ziarah ke makam orang saleh atau wali memiliki landasan teologis yang serupa dan sifatnya sunnah.

Baca Juga: Tanggal 12 Maret Memperingati Apa? Ternyata Ada Hari Ginjal Sedunia, Ini Sejarahnya

Bicara soal ziarah kubur wali, di Semarang, Jawa Tengah ada salah satu makam ulama besar yaitu KH Muhammad Sholeh bin Umar as-Samarani atau dikenal sebagai Kyai Sholeh Darat.

Makam Kyai Sholeh Darat berada di kawasan Tpu Bergota, Jawa tengah. Kyai Sholeh Darat adalah ulama besar dari Jawa Tengah. Ia adalah guru dari KH Ahmad Dahlan (Pendiri Muhammadiyah) dan KH Hasyim Asyari (Pendiri NU).

"Tentunya kita merasa bangga bahwa ada 'aulia' di kota Semarang yang menjadi guru dari dua tokoh besar NU dan Muhammadiyah," kata Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti dikutip oleh PikranRakyat.Depok.com dari ANTARA, Sabtu, 11 Maret 2023.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Dokumenter Paranormal Terbaik, yang Cocok Menemani Anda Di Hari Libur

Kyai Sholeh Darat adalah tokoh panutan bagi masyarakat kota dan luar Semarang, maka itu makam Kyai Sholeh Darat kerap menjadi destinasi wisata religi bagi umat Islam.

Oleh sebab itu, makam Kyai Sholeh Darat dipugar dan direnovasi oleh pemerintah kota Semarang, Jawa Tengah.

Menurut Hevearita Gunaryanti bahwa Upaya pemugaran kompleks pemakaman Kyai Sholeh Darat guna menghadirkan kenyamanan dan kekhusyukan bagi peziarah yang sedang berdoa di sini.

Baca Juga: Konser Hari Ini dan Besok, Lirik Lagu Shut Down BLACKPINK dengan Sample Karya Niccolò Paganini

Ke depan bakal ada pengembangan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya di Kompleks makam Kyai Sholeh Darat. Salah satu fasilitas pendukung yang belum selesai adalah area parkir.

Area parkir di kompleks makam Kyai Sholeh Darat menjadi penting karena peziarah tidak hanya dari kota Semarang, melainkan dari luar kota Semarang, bahkan dari luar pulau juga.*** 

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x