PR DEPOK – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) umumkan bahwa pada tanggal 5-6 Mei 2023 akan terjadi fenomena Gerhana Bulan Penumbra.
Gerhana Bulan Penumbra ini diketahui akan terjadi selama 4 jam 21 menit 28 detik. Adapun Gerhana Bulan Penumbra ini akan terjadi di beberapa wilayah Indonesia.
“Bumi akan terlihat lebih redup pada tanggal 5-6 Mei 2023. Hal ini disebabkan oleh fenomena Gerhana Bulan Penumbra,” kata Plt Deputi Bidang Geofisika BMKG, Suko Prayitno Adi sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.
Sementara itu, Gerhana Bulan Penumbra sendiri terjadi saat posisi Bulan, Matahari, Bumi sejajar, dimana bulan hanya masuk ke bayangan penumbra bumi (bayangan samar). Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama.
Baca Juga: Apakah KJP Plus Tahap 1 2023 Sudah Cair? Ternyata Segini Besaran Dana yang Didapat
Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.
“Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya,” ungkap Suko Prayitno.