PR DEPOK - PT Pertamina (Persero) dilaporkan mengalami kerugian hingga mencapai Rp11,3 triliun pada Semester I-2020. Kerugian tersebut berbanding terbalik dengan capaian Pertamina pada periode yang sama tahun 2019 yang mampu hasilkan laba sebanyak Rp9,56 triliun.
Imbas dari pencapaian kinerja Pertamina di tengah pandemi COVID-19 pun tak ayal jadi bahan perbincangan hangat di jagat media sosial Twitter Indonesia.
Kali ini yang mendapatkan banyak sorotan warganet adalah Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama atau yang kerap dipanggil Ahok.
Baca Juga: ICW Curiga Ada Oknum Sengaja Membakar Gedung Utama, Kejagung: Tidak Didukung Bukti Bisa Fitnah!
Kinerja mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sebagai Komisari Utama Pertamina menjadi bahan bully-an sejumlah warganet hingga menjadi terpopuler di Indonesia dengan total 6,540 cuitan pada pukul 22.30 WIB.
Salah satunya datang dari akun Twitter @MCAOps dengan mengatakan keberadaan Ahok di Pertamina tidak menjadi faktor penting untuk membuat Pertamina maju.
"Jangankan membuat maju, membuat kebijakan BBM yabg pro rakyat saja tidak, seperti menurunkan harga BBM rakyat miskin secara berkala. Itu tidak dilakukan Ahok," kata akun tersebut dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Selanjutnya akun Twitter @mpuanon dengan mengatakan, "Ahok tidak becus kerja".
Baca Juga: Kabar Gembira, PT KAI Berikan Promo Tiket KA Argo Cheribon dan Parahyangan Dibanderol Hanya Rp75.000
Akan tetapi tak sedikit juga warganet yang turut memberikan dukungannya kepada Ahok. Sejumlah warganet berpendapat bahwa Ahok dapat meminimalisir kerugian.
Editor: Ramadhan Dwi Waluya
Sumber: Twitter