Network
PR DEPOK – Pendakwah asal Madinah Syekh Ali Jaber baru-baru ini menjadi korban penusukan orang tak dikenal ketika dirinya hendak mengisi acara tabligh di Masjid Falahudin, Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Provinsi Lampung.
Insiden terjadi pada Minggu 13 September sore saat Syekh Ali Jaber tengah memeriksa hafalan salah satu anak yang hadir sekaligus berswafoto dengannya dalam acara tersebut.
Terkait hal ini, Sekretaris Jenderal DPP Partai Bulan Bintang (PBB), Afriansyah Ferry Noor, mengutuk keras penusukan tersebut dan meminta agar pihak kepolisian mengusut dan menindak pelaku.
“Saya minta aparat kepolisian segera menindak tegas pelaku penusukan,” kata Afriansyah dalam keterangan tertulis seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.
Baca Juga: Kantongi Bukti dan Identitas, Polisi Akan Ungkap Motif Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber 1 x 24 Jam
Menurut Afriansyah, penusukan Syekh Ali Jaber terjadi karena pelaku kemungkinan besar didalangi orang lain.
Ia membeberkan, atas pertimbangan usia pelaku yang terbilang masih muda sehingga ada kemungkinan melakukan penusukan atas arahan orang lain.
“Apa indikasi, ada orang yang menyuruh dan sengaja mengadu domba umat serta mengganggu keamanan ini. Aparat kepolisian harus tindak tegas pelaku ini,” ujar Afriansyah.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Syekh Ali Jaber ditusuk di bagian bahu kanan.
Kejadian berawal saat Syekh Ali memanggil seorang anak untuk mengetes hafalan Alquran.
Setelah itu, Syekh Ali Jaber meminta seseorang untuk mengambil foto dirinya bersama anak tersebut.
Namun, ketika Syekh Ali Jaber sedang fokus terhadap penonton yang berada di sebelah kiri, seorang pemuda yang diperkirakan berusia 20 tahun tersebut berlari ke arahnya dan menusuk bahu bagian kanan.
Pihak kepolisian hingga saat ini belum memberikan keterangan terkait motif pemuda yang nekad menyerang Syekh Ali Jaber menggunakan senjata tajam tersebut.
Baca Juga: Diketahui Masih Berusia 20 Tahunan, Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Diselidiki Kepolisian Lampung
Insiden penusukan ini telah dikonfirmasi kebenarannya oleh Kapolsek Tanjungkarang Barat AKP David Sianipar.
“Benar, saat ini kondisi korban sedang dirawat di Puskesmas Gedong Air, dan untuk pelaku sendiri sudah berhasil ditangkap dan menjalani pemeriksaan di mapolsek,” tutur David.
Terkait motif penusukan, David mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Masih kami periksa. Belum tahu motifnya apa. Nanti kita sampaikan kembali hasil pemeriksaannya,” ujarnya.
Akibat dari penusukan yang dialami Syekh Ali Jaber, ia harus mendapatkan perawatan medis berupa 10 jahitan di bahu kanannya tersebut.***
