Menkes Terawan Agus Putranto Pastikan Indonesia Dapatkan Akses untuk Vaksin Covid-19

- 16 September 2020, 16:29 WIB
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. /

"Saat ini pemerintah Indonesia sedang mengupayakan akses vaksin Covid-19 melalui berbagai skema termasuk potensi untuk memerolehnya melalui Covid-19 Vaccine Global Access atau Covax Facility, he Access to COVID-19 Tools Accelerator atau ACT yang dipimpin bersama oleh CEPI Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi, Gavi Aliansi Waksin, dan WHO yang telah bekerja sama dengan produsen vaksin negara maju dan negara berkembang," kata Terawan Agus Putranto, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Lebih lanjut Terawan Agus Putranto juga mengungkapkan bahwa kerja sama yang telah ditempuh guna memastikan antara pemerintah dan produsen vaksin untuk mendapatkan akses ketersediaan vaksin Covid-19 di seluruh dunia pada seluruh negara, baik untuk negara penghasilan tinggi maupun negara berpenghasilan rendah.

Selain itu Menkes menilai peran Unicef untuk Covax Facility sangat penting karena menurutnya upaya tersebut memastikan setiap negara termasuk Indonesia memiliki akses yang aman, cepat, dan merata terhadap vaksin COVDI-19 apabila vaksin tersebut telah ditetapkan, dan diproduksi secara massal.

"Unicef dan mitranya berkomitmen pada negara yang tergabung dalam Covax Facility termasuk Indonesia untuk mengadakan dan memberikan vaksin COVID-19 yang efektif secara aman dan cepat dalam skala besar," ucap dia.

Baca Juga: Viralkan Odading Mang Oleh, Ridwan Kamil Nobatkan Ade Londok Jadi Duta Promosi UMKM Kuliner Jabar

Terawan Agus Putranto juga mengapresiasi pada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kerja sama tersebut termasuk dari pihak Kementerian Luar Negeri.

Lebih lanjut ia sampaikan bahwa penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan Unicef ini merupakan lanjutan kerja sama yang pernah dijalankan sejak 2004.

Menkes pun menilai bahwa Covid-19 merupakan pandemi global yang memberikan dampak sangat besar terhadap dunia.

Untuk diketahui, hingga tanggal 15 September 2020 bahwa kasus positif Covid-19 di dunia sudah mencapai 29 juta orang dengan kasus kematian 926 ribu jiwa.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x