Sebut Komunis Bangkit Saat Jokowi Jadi Presiden, Amien Rais: Pemerintah Terlalu Dekat dengan Beijing

- 26 September 2020, 18:59 WIB
Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais.*
Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais.* /ANTARA/Reno Esnir./

PR DEPOK - Isu terkait Komunis belekangan ini menjadi ramai diperbincangkan banyak pihak. Terutama menjelang akhir bulan September 2020.

Sebelumnya, isu Komunis ini dihembuskan oleh Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. Mantan panglima TNI ini menyebutkan bahwa ia telah mengendus gelagat bangkitnya Partai Komunis Indonesia (PKI).

Terbaru, isu bangkitnya Komunis ini disentil oleh pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) yakni Amien Rais dengan menyentil Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Dinilai Sukses Tekan Covid-19, Anies Baswedan Dapat Izin Perpanjang PSBB dari Luhut B Pandjaitan

Hal tersebut disampaikan Amien Rais dalam siaran langsung launching Buku Risalah Kebangsaan: Pilihan untuk Pak Jokowi, Mundur atau Terus yang diunggah di kanal YouTube pribadinya, pada Jumat 25 September 2020.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI ini menuding bahwa kebangkitan Komunis atau PKI diawali sejak Jokowi menjabat sebagai presiden RI.

"Jokowi melakukan pembiaran terhadpa komunisme. Saya melihat komunisme bangkit kembali semenjak Jokowi menduduki kursi nomor satu di Indonesia," kata politisi berusia 76 tahun tersebut.

Lebih lanjut, Amien Rais menyebutkan bahwa Pemerintahan Presiden Jokowi cenderung lebih dekat dengan Tiongkok dan memberikan angin kepada komunisme.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x