PR DEPOK - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) tengah berupaya menekan angka pengangguran akibat dampak pandemi Covid-19.
Salah satu upaya tersebut ialah dengan mengadakan Program Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) 3 in 1.
“Kami ingin para peserta diklat memiliki inovasi dan kreativitas agar dapat mendukung produktivitas dan daya saing sektor industri, yang ujungnya bisa menopang upaya pemulihan ekonomi nasional,” kata Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.
Agus Gumiwang mangatakan, ada tiga pilar utama yang harus menjadi perhatian guna mendorong pertumbuhan industri nasional, yakni investasi, teknologi, dan SDM.
Baca Juga: Program Sertifikasi CHSE Gratis dari Kemenparekraf untuk Pelaku Usaha, Simak Cara Mendaftarnya
“Dari ketiga komponen tersebut, potensi besar bagi Indonesia adalah ketersediaan SDM, seiring dengan momentum bonus demografi yang sedang dinikmati hingga tahun 2030,” ujar Agus Gumiwang saat mengunjungi Balai Diklat Industri (BDI).
Sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo, lanjut dia, fokus saat ini adalah pada pembangunan nasional, dimana akan membangun SDM yang berkualitas.
Untuk mencapai fokus tersebut, maka perlu dilakukan berbagai program pendidikan dan pelatihan vokasi secara lebih masif.
“Dalam hal ini, Kemenperin memiliki sejumlah satuan kerja yang dapat mendukung kegiatan pendidikan dan pelatihan vokasi industri, seperti di BDI Jakarta ini,” tuturnya.