Belum Dibayar Selama 7 Bulan, Relawan Covid-19 di Jayapura Pertanyakan Uang Lelah

- 30 Oktober 2020, 19:48 WIB
Suasana tim sukarelawan memakamkan pasien COVID-19 di TPU Khusus Buper Waena, Kota Jayapura, Provinsi Papua.*
Suasana tim sukarelawan memakamkan pasien COVID-19 di TPU Khusus Buper Waena, Kota Jayapura, Provinsi Papua.* /HO-Tim Pemakaman Covid./

PR DEPOK - Relawan Covid-19 di Kota Jayapura mempertanyakan uang lelah yang hingga kini belum dibayar.

Relawan tersebut terdiri dari Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Papua (UP2KP), dokter muda, dan pemangku kepentingan lain yang direkrut untuk memakamkan serta melayani pasien positif Covid-19 di Balai Pendidikan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kotaraja.

"Kami dari UP2KP ingin mempertanyakan sekali lagi, janji tinggal janji mau membayar uang lelah, tapi sampai sekarang belum dibayar," kata Penanggung Jawab Posko Covid-19 di BPSDM Kotaraja, Darwin Rumbiak di Jayapura, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, Jumat 30 Oktober 2020.

Baca Juga: Rusia Sindir Prancis Soal Karikatur Nabi Muhammad SAW: Media Anti-Islam tak Akan Diizinkan Beredar

Darwin mengatakan, relawan pemakaman pasien Covid-19 satu per satu mulai mundur karena sudah kehilangan kepercayaan, apalagi mereka sudah memakamkan pasien Covid-19 sejak Maret 2020 hingga kini, namun belum juga dibayar.

"Karena mereka sudah bekerja sejak Maret sampai sekarang ini, tidak ada kepastian dan kejelasan bahwa uang lelahnya akan dibayar," ujar Darwin.

Selain itu, lanjut dia, relawan Covid-19 yang direkrut dan bekerja sejak Mei sampai Agustus 2020 di BPSDM Kotaraja untuk menangani pasien yang terpapar Covid-19 juga hingga kini uang lelahnya belum dibayarkan.

Namun, kini bermunculan perekrutan baru pemuda anti Covid-19 (PAC). Dinas Kesehatan Papua juga merekrut relawan untuk melakukan tes cepat massal.

Baca Juga: Tanggapi Sindiran Hasto, Adian: Ambisi dan Imajinasi Menteri Lebih Berbahaya dari Demonstrasi

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x