Namun, mereka enggan menjadikan faktor kelelahannya itu, sebagai alasan merosotnya penampilan mereka di turnamen kandang.
"Kalau lelah sih pasti ya, tapi semua pemain juga ikut tiga turnamen. Pasti mereka juga merasa lelah dan itu tidak jadi alasan bagi kami," tutur Rian.
Secara teknik, kemampuan pertahanan Liu dan Ou patut untuk diacungi jempol.
Pasalnya, meski bermain di tengah riuh dukungan lawan, namun pasangan asal China itu mampu menjaga konsentrasi dan konsistensi permainannya.
"Mereka di poin-poin terakhir punya pertahanan yang tidak gampang mati. Kami harus benar-benar pintar memanfaatkan momentum. Di poin-poin terakhir kami agak sedikit kehilangan peluang," ujar Ria, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.
Dengan kekalahan Fajar/Rian ini, maka ganda putra Indonesia, masih menyisakan pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin hingga babak semifinal.
Namun, diketahui mereka akan menghadapi lawan berat dari ganda putra Jepang, yakni Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, yang lebih dulu telah menyingkirkan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri di perempat final.***