PIKIRAN RAKYAT - Smithsonian National Air and Space Museum di Washington DC memiliki sebua drone yang disebut Draganflyer X4-ES buatan sebuah perusahaan bernama Draganfly.
Dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Digital Trends Draganfly merupakan perusahaan yang pertama kali mengenalkan perangkat drone pada tahun 1999.
Pada Mei 2013, Draganflyer juga mencatat sejarah baru di Saskatchemwan , Kanada sebagai drone pertama yang dirancang untuk menyelamatkan kehidupan manusia.
Baca Juga: Youtuber Wanita Asal Amerika Miliki Keunikan Hidup sebagai Bayi dan Habiskan Ratusan Popok
Dilahirkan dari perusahaan Draganflyer, membuat Draganflyer X4-ES bukan sekadar sebuah drone.
"Organisasi pencarian dan penyelamatan menggunakan salah satu drone kami yang dilengkapi dengan kamera termal," kata Cameron Chell, CEO dan ketua Draganfly, seperti dikutip oleh Pikiranrakyat-depok.com dari Digital Trends.
Organisasi itu bermaksud mencari korban kecelakaan mobil, yang telah hilang dari tempat kejadian perkara karena cedera di kepala saat badai salju.
Baca Juga: Disdik Depok Apresiasi Program OC untuk Meningkatkan Kualitas Pelajar
Setelah pencarian dilakukan selama dua hari, korban kemudian ditemukan di daerah berhutan berkat bantuan drone dari Draganflyer.
Dewasa ini, produk-produk drone dari Draganflyer terus digunakan untuk menyelamatkan banyak jiwa.