Network
PIKIRAN RAKYAT - Di tengah kebutuhan ventilator yang meningkat tajam, berbagai instansi di Tanah Air kini menciptakan ventilator untuk membantu proses penyembuhan pasien positif corona.
Belakangan ini pasokan ventilator di Indonesia sendiri masih terbatas. Oleh karena itu, beberapa instansi pemerintah maupun pendidikan berinisiatif menciptakan alat ventilator.
Namun kini Pemerintah bisa bernapas sedikit lega setelah ventilator karya anak bangsa telah dinyatakan lolos proses uji produk menyeluruh oleh Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Ventilator ini merupakan hasil karya anak bangsa yang berkolaborasi antara Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Padjadjaran (UNPAD), dan YPM Masjid Salman.
Baca Juga: Puncak Hujan Meteor Lyrid Terjadi Malam Ini, Begini Cara Mengamatinya
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara, Dosen Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung (ITB) Dr. Ir Syarif Hidayat yang menjadi ketua tim dalam pembuatan ventilator mengatakan bahwa karya timnya untuk diproduksi massal.
"Ventilator sudah selesai diuji oleh Kementerian Kesehatan dan sudah melalui berbagai jenis pengujian," ujar Syarif.
Ventilator itu sudah melewati tiga jenis pengujian yakni uji fungsi kalibrasi, uji keselamatan, dan daya tahan.
Alat ini diberi nama Ventilator Indonesia atau Vent-I yang siap untuk diproduksi. Namun untuk tahap awal, produksi yang dilakukan masih skala kecil atau manual.
