5 Penyebab Insentif Kartu Prakerja Gagal Dicairkan

- 22 September 2021, 07:10 WIB
5 penyebab insentif Kartu Prakerja gagal dicairkan.
5 penyebab insentif Kartu Prakerja gagal dicairkan. /Instagram @prakerja.go.id.

PR DEPOK – Simak 5 penyebab insentif Kartu Prakerja gagal dicairkan oleh pihak penyelenggara. Berlaku untuk Gelombang 20 dan Gelombang 21.

Seperti diketahui insentif Kartu Prakerja Gelombang 20 dan Gelombang 21 hanya dicairkan kepada pemegang Kartu Prakerja yang sah yang telah menyelesaikan pelatihan pertama.

Penerima Kartu Prakerja Gelombang 20 dan Gelombang 21 akan mendapatkan insentif Rp600.000 per bulan selama empat bulan, tambahan Rp50.000 jika menyelesaikan survei untuk tiga kali survei. Sehingga, total intensif yang didapat sebesar Rp3,55 juta per orang/peserta.

Baca Juga: Ramalan Karier dan Keuangan Rabu, 22 September 2021: Taurus, Ini adalah Hari Keberuntungan Anda!

Meski demikian, terdapat 5 penyebab yang dapat membuat insentif Kartu Prakerja gagal dicairkan. Simak di bawah ini:

1. Insentif Anda bisa gagal dicairkan apabila belum mengisi ulasan (review) pelatihan di dashboard akun Kartu Prakerja;

2. Belum memberikan penilaian (rating) pelatihan di dashboard Anda;

Baca Juga: Beri Wejangan, Ashanty Larang Aurel Hermansyah Bekerja jika Punya Anak: Pokoknya Nggak Boleh

3. Nomor rekening atau akun e-wallet yang Anda daftarkan pada Kartu Prakerja tidak aktif;

4. Akun e-wallet Anda belum di-upgrade atau melakukan KYC (verifikasi KTP dan swafoto);

5. Data KTP dan swafoto yang didaftarkan pada e-wallet tidak sesuai dengan yang didaftarkan pada akun Kartu Prakerja.

Baca Juga: Cara Memberi Ulasan di Dashboard Kartu Prakerja untuk Dapatkan Sertifikat Pelatihan

Demikian hal-hal di atas yang dapat membuat insentif Kartu Prakerja Gelombang 20 maupun Gelombang 21 gagal dicairkan.

Nantinya insentif para penerima Kartu Prakerja akan diberikan non-tunai dengan cara ditransfer ke rekening bank atau akun e-wallet yang telah didaftarkan.

Pencairan insentif ke rekening atau e-wallet para penerima membutuhkan waktu 3-5 hari kerja sejak tanggal penjadwalan insentif muncul di dashboard akun Kartu Prakerja.

Baca Juga: Bocoran Jadwal Pengumuman Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 21

Jika belum ada jadwal pencairan insentif di dashboard Kartu Prakerja, pastikan kembali bahwa Anda sudah menyelesaikan pelatihan serta memberikan rating dan ulasan pelatihan. Kemudian menunggu 1x24 jam untuk sinkronisasi jadwal pencairan insentif Anda.

Setelah mendapat insentif, Anda harus mengisi 3 survei evaluasi sesuai jadwal yang tersedia di dashboard Kartu Prakerja.

Survei evaluasi pertama akan bisa Anda isi dalam waktu 30 hari setelah Anda menerima insentif biaya mencari kerja yang pertama. Dalam pengisian survei ini harus diisi dengan sejujur-jujurnya.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Karakter dan Sifat Anda Bisa Dilihat dari Letak Tahi Lalat

Sebagai informasi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan sebanyak 4,9 juta orang telah mendaftar program Kartu Prakerja Gelombang 20.

Pada Gelombang 20 peserta yang diterima sebanyak 800 ribu orang, sehingga sepanjang 2021, total penerima Kartu Prakerja yakni Gelombang 12-20 sebanyak 5,2 juta orang.

“Dan telah mendapatkan insentif (masing-masing) Rp3,8 juta dengan total sebesar Rp7,3 triliun dan sekarang dimulai gelombang 21 dengan 754 ribu peserta,” ujar Airlangga seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.***

Editor: Sitiana Nurhasanah

Sumber: ANTARA www.prakerja.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x