PR DEPOK – Program Kartu Prakerja akan dibuka kembali pada 2022 dengan anggaran mencapai Rp11 triliun.
Program Kartu Prakerja direncanakan akan mulai dilaksanakan pada akhir Januari atau awal Februari 2022.
Melalui program Kartu Prakerja, peserta yang lolos akan mendapatkan total manfaat mencapai Rp3,55 juta.
Masyarakat yang berminat mendapatkan bantuan Kartu Prakerja, bisa mengikuti pendaftaran Kartu Prakerja 2022.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Akan Dibuka Kembali untuk Gelombang 23 pada 2022
Pendaftaran Kartu Prakerja pada 2022 akan melanjutkan gelombang sebelumnya. Sehingga, pendaftaran akan dibuka untuk gelombang 23.
Masyarakat bisa mendaftar Kartu Prakerja gelombang 23 untuk mendapatkan total manfaat mencapai Rp3,55 juta.
Namun, sebelum mendaftar Kartu Prakerja gelombang 23, pastikan masyarakat mengetahui penyebab umum yang membuat calon peserta gagal lolos seleksi Kartu Prakerja.
Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 23 yang Akan Kembali Dibuka Awal 2022
Tidak semua calon peserta bisa lolos seleksi Kartu Prakerja. Sebab, pendaftaran Kartu Prakerja pada setiap gelombangnya dibuka dengan kuota yang terbatas.
Oleh sebab itu, masyarakat bisa menyimak penyebab gagal lolos seleksi Kartu Prakerja agar menjaga peluang lolos seleksi Kartu Prakerja.
Adapun penyebab umum gagal lolos seleksi Kartu Prakerja, yakni sebagai berikut.
1. Tidak Memenuhi Syarat Peserta
Penyebab umum calon peserta tidak lolos seleksi Kartu Prakerja ialah tidak memenuhi syarat peserta Kartu Prakerja.
Dengan demikian, calon peserta harus memenuhi syarat peserta agar bisa lolos seleksi Kartu Prakerja.
Baca Juga: Simak 6 Golongan yang Bisa Lolos Seleksi Kartu Prakerja 2022 untuk Dapatkan Bantuan Rp3,55 Juta
Adapun syarat peserta Kartu Prakerja dapat dilihat di artikel dengan klik link di bawah ini.
Link Syarat Peserta Kartu Prakerja
2. Menjadi Penerima Bansos Pemerintah Pusat
Salah satu syarat untuk menerima Kartu Prakerja, yakni calon peserta atau anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga (KK) bukan penerima bansos dari pemerintah pusat.
Baca Juga: 5 Tips Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 23 yang Dibuka Awal 2022
Bansos dari pemerintah pusat yang dimaksud, yakni BST, BPNT, dan BPNT Kartu Sembako.
Calon peserta bisa melakukan cek terlebih dahulu apakah calon peserta maupun anggota keluarga dalam satu KK terdaftar atau tidak menjadi penerima bansos pemerintah pusat.
Pengecekan dapat dilakukan secara online melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id.
3. Lebih dari 2 Orang per KK Menjadi Peserta
Pastikan tidak lebih dari 2 anggota dalam satu KK yang menjadi peserta Kartu Prakerja.
Sebab, jika hal tersebut terjadi, maka anggota keluarga lainnya tidak akan bisa menjadi peserta Kartu Prakerja.
Baca Juga: Simak Rincian Total Manfaat Kartu Prakerja 2022, Mulai dari Insentif hingga Saldo Pelatihan
Aturan ini diberlakukan sebagai bentuk pemerataan penerima bantuan Kartu Prakerja.
4. Data Diri Tidak Sesuai
Pastikan calon peserta mengisi data diri dengan benar dan sesuai pada saat pendaftaran Kartu Prakerja, seperti NIK KTP, nomor KK, dan lainnya.
Sebab, data diri ini digunakan Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja dalam menyeleksi apakah calon peserta berhak atau tidak menjadi peserta Kartu Prakerja.
Baca Juga: Cara Membuat Surat Pernyataan Gagal Lolos Seleksi Kartu Prakerja Beserta Link Downloadnya
Pengisian data diri yang tidak sesuai maka akan menyebabkan data diri peserta tidak valid sehingga tidak bisa lolos seleksi Kartu Prakerja.
5. Tidak Mengerjakan Tes Kemampuan Dasar dengan Baik
Calon peserta harus mengisi tes kemampuan dasar dengan baik. Sebab, tes ini bukan sekadar formalitas dalam tahap pendaftaran saja.
Jawaban tes kemampuan dasar menjadi salah satu faktor yang digunakan Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja dalam menyeleksi calon peserta.
Oleh sebab itu, pastikan mengisi tes kemampuan dengan baik, teliti, dan tidak perlu terburu-buru.***