PR DEPOK - Ashanty mengaku sedih karena banyak netizen yang menghujat dan menyinggung dirinya sebagai pembawa virus Omicron.
Pasalnya, seusai kepulangannya dari Turki, Ashanty mengumumkan bahwa dirinya dinyatakan positif Covid-19.
Netizen pun banyak memberikan reaksi negatif, apalagi dengan dugaan bahwa virus yang menginfeksinya adalah Omicron.
Baca Juga: Prakiraan Hujan di Wilayah Jabodetabek, Periode 8-13 Januari 2022
"Jujur sedih ya liat bagaimana kalian begitu mudah mencaci orang lain yang bahkan kalian tidak tahu kenapa orang tersebut harus pergi, apa alasannya, bagaimana," ujar Ashanty, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Instastory @ashanty_ash
Menurut Ashanty, semua keluarga termasuk dirinya sudah taat mengikuti aturan dan prosedur yang ada.
Namun entah mengapa netizen masih terus selalu menggunjing dengan ucapan yang menyakitkan.
Baca Juga: Ini Alasan Makan Konate Belum Bisa Membela Persija Pada Awal Putaran Kedua BRI Liga 1 Indonesia
"Kita ikuti aturan dan prosedur setelah bepergian pun kalian hujat dengan seenak-enaknya, tanpa memikirkan perasaan orang yang kalian mungkin nggak tahu kondisi, hati, psikis dll," jelasnya.
Ashanty menegaskan kalau kepergiannya ke Turki bukan sebuah liburan namun ada hal penting yang mengharuskan dia dan keluarga untuk mengujungi Turki.
"Kita pergi juga bukan murni liburan ada hal-hal lain," tegasnya.
Baca Juga: Cara Mudah Daftar Kartu Prakerja Gelombang 23 Tahun 2022 di Link ini, Hanya Pakai NIK dan KK
Seperti yang diketahui sebelumnya dari kanal Youtube The Hermansyah A6, Anang dan Ashanty melakukan perjalanan ke Turki untuk bisa bertemu dengan keluarga besar dari sang mantu, Atta Halilintar.
Musibah yang saat ini tengah dihadapi oleh Ashanty, dia merasa semakin mengetahui siapakah orang-orang yang benar-benar serius sayang kepadanya.
"Jadi tahu sih siapa yang bener-bener sayang sama kita, dan siapa yang tidak. Jadi tahu juga mana yang bener temen dan yang bukan," ujarnya.
Sebagai penutup, dia mengatakan bahwa orang-orang boleh menghujatnya jika memang benar dialah yang ditunjuk sebagai orang pertama pembawa virus Omicron.
"Kecuali saya yang membawa virus baru ini, boleh kalian caci maki, virus ini udah dimana-mana," pungkasnya.
***