Jadi Tren Baru Korea Selatan, Serial Produce Justru Dianggap Bawa Budaya Negatif di Industri K-Pop

14 Juni 2022, 07:36 WIB
Serial Produce dianggap membawa budaya negatif di Industri K-Pop. /Soompi

PR DEPOK - Para penggemar K-Pop tentunya sudah tak asing lagi dengan serial Produce yang diusung Mnet setiap beberapa tahun sekali.

Serial Produce menjadi salah satu ajang survival idol K-Pop yang telah menciptkan I.O.I, Wanna One, IZ*ONE, hingga X1 yang populer di kalangan penggemar K-Pop.

Serial Produce pun benar-benar telah menjadi tren baru di Korea Selatan, karena merupakan ajang audisi idola paling populer di sana.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Salah Satu Bunga untuk Pelajari Lebih Lanjut tentang Diri Anda dan Tantangan Utamanya

Namun, tak hanya menciptkan tren baru, serial Produce juga terlibat dalam kontroversi yang mengejutkan.

Pada saat itu, sang produser terungkap telah memanipulasi suara untuk memilih kontestan tertentu karena menerima bantuan dari agensi hiburan tertentu.

Tak hanya itu, Produce juga sering melakukan evil editing yang membuat para idola terlihat jahat di kamera, padahal tidak.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 33 Kapan Dibuka? Berikut Estimasi Waktu Tanggal Pembukaannya

Baru-baru ini, netizen Korea berkumpul di komunitas online untuk membahas semua budaya negatif yang dibawa oleh serial 'Produce' ke industri K-pop.

Netizen menunjukkan bahwa serial Produce memungkinkan Akgaes, yang merupakan penggemar ekstrem dan hanya mendukung satu anggota terlepas dari grupnya untuk hanya mendukung satu anggota.

Tak hanya itu, serial Produce juga telah membawa budaya Ending Fairy, di mana hanya satu anggota dengan visual terbaik yang ditangkap kamera sendiri di akhir pertunjukan.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Diisukan Dekat dengan Erina Gudono, Nadya Arifta Banjir Komentar Julid Netizen

Seorang netizen menulis, "Saya adalah seorang penonton dari serial 'Produce' untuk beberapa waktu, tetapi sekarang saya berpikir kembali, saya pikir serial 'Produce' memiliki banyak pengaruh terhadap komunitas online yang menjadi dunianya sendiri.. .Suasana di dalamnya berubah drastis setelah seri 'Produce'."

Netizen lain pun ikut bergabung dan setuju dengan pernyataan bahwa serial Produce telah membawa budaya negatif terhadap perkembangan industri K-Pop.

"Saya juga menonton serial 'Produce' tetapi saya benar-benar berpikir mereka menyebarkan banyak hal negatif ... Sulit untuk menjadi penggemar saat itu juga, tetapi saya suka dengan bias," kata yang lain.

"Saya setuju. kita tidak bisa menyalahkan semuanya pada 'Produce' tetapi itu adalah katalis," ungkap yang lain.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Depok Selasa, 14 Juni 2022: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Disertai Petir

Sementara itu, ada netizen yang juga mengungkapkan bahwa serial Produce dibawa dari Jepang dan membencinya, mengingat hubungan kedua negara.

Serial Produce kini sudah tak lagi diproduksi sejak Produce 101 Season 4 yang akhirnya membentuk X1.

Masalah demi masalah mendera tim Produksi Produce, di mana sang produser akhirnya ditangkap polisi karena masalah manipulasi suara dan X1 akhirnya bubar setelah beberapa bulan debut.

Sementara itu, akhir-akhir ini dikabarkan Mnet akan kembali membuat serial Produce lagi setelah beberapa tahun hiatus dan menuai kecaman dari berbagai kalangan.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Allkpop

Tags

Terkini

Terpopuler