PR DEPOK- Grup girl band K-pop NewJeans diserang netizen China setelah mereka promosikan kertas tradisional Korea, Hanji dan teknik pembuatannya.
NewJeans muncul dalam video promosi Hani yang diselenggarakan Korea craft & Foundation yang merupakan afiliasi dari Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata.
Video yang berdurasi 13 menit itu menampilkan kelima anggota dengan mengenakan pakaian tradisional Korea yaitu Hanbok.
Baca Juga: ENHYPEN Dikonfirmasi Konser di Jakarta, Berikut Idol KPop yang akan Menyapa Penggemar Indonesia
Bicara tentang ciri khas Hanji yang dibuat dari kulit bagian pohon murbei, mereka telah mencoba membuat Hanji dengan seorang ahli yang bernama Ahn Chi-yong.
Netizen China mengklaim bahwa hal tersebut adalah tindakan perampasan budaya.
Mereka mengatakan Korea sedang mencoba untuk mencuri budaya tradisional China, diketahui bahwa negara tirai bambu itu juga merupakan penemu kertas.
“Orang Korea sebelumnya mencuri simpul tradisional China, sekarang mereka mencuri pembuatan kertas dan mungkin mereka akan mencuri karakter China,” kata seorang netizen.
Baca Juga: Bukan OMG, NewJeans Puncaki Peringkati 10 Teratas Tangga Lagu Billboard dengan Ditto
“Kalian orang korea tidak pernah mempelajari sejarah, dan oleh karena itu memiliki pemahaman yang rendah tentangnya,” tutur netizen lain.
Netizen Korea membantah klaim hal tersebut, NewJeans tidak mengatakan bahwa kertas berasal dari Negeri Ginseng.
Mereka hanya mengatakan mengenai tradisi pembuatan kertas Korea.
Kertas Hanji sendiri telah dikembangkan di Korea, selama lebih dari 1.300 tahun yang lalu dalam sejarah.
Baca Juga: Menyapa ARMY Melalui Video, Jin BTS: Aku akan Segera Kembali
“Ponsel pintar berasal dari Amerika Serikat, tapi apakah Amerika Serikat pernah marah padamu karena Xiaomi mempromosikan ponsel cerdas?” kata netizen lain.
“Orang China menonton dram Korea yang mengunduh secara ilegal menyalin program hiburan Korea, sekarang mereka menyebut orang Korea pencuri?" ujar netizen Korea membalas netizen China.***