PR DEPOK - Dalam dunia hiburan yang terus berkembang, adaptasi novel kejahatan menjadi sumber daya emas bagi serial televisi yang memukau.
Dengan alur cerita yang terbentuk dengan baik, karakter misterius, dan narasi yang mendebarkan, banyak serial TV telah lahir yang tidak hanya setia pada akar sastra mereka, tetapi juga menjadi karya-karya menarik dalam bercerita visual.
Mari kita bahas delapan serial TV terbaik yang diadaptasi dari novel kejahatan dan pasti akan membuat Anda terpaku pada kursi.
1. Mindhunter
Baca Juga: 9 Rekomendasi Bakso Terenak di Temanggung, Warungnya Terkenal Viral, Berikut Alamatnya
Mindhunter adalah thriller kejahatan psikologis yang menyelami pikiran para pembunuh berantai. Diadaptasi dari buku kejahatan nyata oleh John E. Douglas dan Mark Olshaker, serial ini mengikuti agen FBI Holden Ford dan Bill Tench bersama psikolog Wendy Carr dalam perjalanan revolusioner untuk memahami dan membuat profil pembunuh berantai.
Dengan suasana tahun 1970-an yang ditangkap dengan teliti, wawancara dengan penjahat terkenal, seperti Edmund Kemper, membuka lorong gelap psikologi kriminal.
2. True Detective
True Detective membedakan dirinya sebagai serial kejahatan antologi, menawarkan narasi mandiri di setiap musimnya. Musim pertama, diadaptasi dari novel The King In Yellow karya Robert W.
Chambers, mengikuti detektif Louisiana Rust Cohle dan Martin Hart dalam penyelidikan pembunuhan mengerikan dengan nuansa okultisme. Dikenal karena intensitas atmosfernya dan penceritaan non-linear, True Detective membuka standar tinggi untuk serial kriminal modern.
3. Sherlock
Sherlock mereimaginasikan detektif legendaris Sherlock Holmes dalam pengaturan modern, memberikan sentuhan segar pada cerita kejahatan klasik. Dengan Benedict Cumberbatch sebagai Holmes dan Martin Freeman sebagai Dr. John Watson, serial ini menangkap perhatian penonton dengan tulisan cerdas, misteri yang rumit, dan hubungan karakter yang dinamis.
4. Dexter
Baca Juga: Ramalan Shio Ayam, Anjing, Babi untuk Senin, 15 Januari 2024: Terima Proyek Kepemimpinan
Dexter adalah seri revolusioner berdasarkan novel-novel karya Jeff Lindsay. Fokus pada Dexter Morgan, seorang analis percikan darah yang juga pembunuh berantai vigilan.
Dengan premis unik dan penampilan memukau Michael C. Hall, Dexter menghadirkan thriller psikologis yang membingungkan batas antara benar dan salah.
5. The Sinner
The Sinner adalah serial antologi yang mengambil inspirasi dari novel Petra Hammesfahr, membongkar misteri di balik kejahatan yang tampaknya tak masuk akal.
Baca Juga: Cara Jalan-Jalan ke Kota Tua Menggunakan KRL Commuter Line atau Busway
Dengan setiap musim memperkenalkan kasus baru dan detektif Harry Ambrose sebagai benang merah, serial ini mengeksplorasi motif psikologis di balik tindakan yang tampaknya tanpa arti.
6. The Alienist
Berdasarkan novel Caleb Carr, The Alienist membawa penonton ke New York City tahun 1890-an, di mana seorang pembunuh berantai mengerikan sedang berkeliaran.
Dengan Dr. Laszlo Kreizler sebagai psikolog kriminal, serial ini mencampurkan drama sejarah dengan narasi kejahatan yang penuh ketegangan.
Baca Juga: Sangat Tidak Baik untuk Tubuh, Ini 5 Penyakit yang Bisa Timbul dari Kebiasaan Merokok
7. Big Little Lies
Big Little Lies bukanlah serial kejahatan tradisional, tetapi novel Liane Moriarty memberikan dasar bagi eksplorasi menarik ini tentang rahasia dan kebohongan domestik.
Dengan pemeran ansambel terbaik dan struktur naratif non-linear, serial ini menggabungkan elemen drama dan misteri.
8. Bosch
Baca Juga: Ramalan Shio Kuda, Kambing, Monyet Senin, 15 Januari 2024: Terima Saran dari Rekan Kerja
Bosch menghidupkan novel terlaris Michael Connelly, mengikuti detektif LAPD Harry Bosch saat memecahkan kasus-kasus rumit di Los Angeles.
Dengan perhatian cermat pada prosedur polisi, gambaran realistis tentang sistem hukum, dan penampilan menawan Titus Welliver sebagai karakter utama, Bosch menggabungkan elemen noir dengan drama kejahatan modern.
Cinta televisi pada novel kejahatan terus menghasilkan serial-seri menarik dan berpikir. Apakah salah satu dari delapan ini menjadi favorit Anda?***