Network
Mason tidak mematuhi perintah Devereaux untuk tidak menembak. Dia justru menembak dan membunuh seorang buronan, tetapi juga membunuh seorang anak.
Lima tahun kemudian, Devereaux pensiun di Lausanne, Swiss . Mantan bosnya, John Hanley (Bill Smitrovich), datang dan meyakinkannya untuk mengeluarkan Natalia Ulanova (Mediha Musliovic), ajudan Presiden Rusia terpilih dan mantan Jenderal Angkatan Darat, Arkady Fedorov (Lazar Ristovski).
Baca Juga: Gencar Kritik Kinerja Gubernur DKI, Ferdinand Hutahaean Kini Sebut Anies Baswedan 'Cerdas', Kenapa?
Ulanova membobol brankas Fedorov dan menyalin foto-foto lama yang menggambarkan kejahatan perangnya. Dia menghubungi tim ekstraksi CIA, dan kabur.
Fedorov memberi tahu FSB , yang mengejarnya di jalan-jalan Moskow sampai Devereaux menyelamatkannya.
Ulanova kemudian memberitahu seseorang bernama Mira Filipova (Olga Kurylenko) kepada Devereaux, yang lalu dia sampaikan ke Hanley. Tim CIA, yang dikoordinasikan oleh Hanley, tidak menyadari kehadiran Devereaux.
Sementara itu kepala stasiun, Perry Weinstein (Will Patton), memberikan perintah untuk membunuh Ulanova, yang dilakukan oleh Mason.
Baca Juga: Respons Penangkapan Edhy Prabowo, Sufmi Dasco: Ketum Prabowo Arahkan Tunggu Informasi Valid dari KPK
Ulanova yang sekarat menyerahkan ponselnya kepada Devereaux yang berisi foto-foto itu. Saat tim CIA meninggalkan tempat parkir, Devereaux membunuh semua orang di skuad sampai dia menghadapi Mason di bawah todongan senjata. Namun, keduanya terpisah tanpa terjadi saling tembak.
Kemudian terungkap bahwa Devereaux dan Ulanova terlibat sebelumnya. Hanley ditahan untuk diinterogasi.
