Network
Berawal dari rekan kerja, akhirnya perasaan cinta timbul di antara mereka. Meskipun mereka berpandangan bahwa dalam pekerjaan mereka, timbulnya perasaan cinta satu sama lain bisa membuat salah satunya terbunuh.
Marianne dan Max kemudian datang ke sebuah undangan pesta, dimana mereka berencana untuk melakukan pembunuhan seorang duta besar Jerman.
Misi mereka pun berhasil, dan mereka berdua melarikan diri. Max meminta Marianne untuk ikut dengannya ke London dan menjadi istrinya. Marianne menyetujuinya dan keduanya pun menikah.
Baca Juga: Ribka Politisi Partai PDIP Pilih Denda daripada Divaksin, Roy Suryo: Bagaimana ini Pak Jokowi?
Mereka menetap di Hampstead , dan memiliki seorang bayi perempuan bernama Anna.
Setahun kemudian atau pada tahun 1943, Max mengetahui dari Eksekutif Operasi Khusus bahwa Marianne dicurigai sebagai mata-mata Jerman.
Setelah ditelusuri perempuan yang bernama Marianne yang sebenarnya telah dibunuh di Prancis. Selain itu, duta besar Jerman yang mereka bunuh adalah seorang pembangkang yang diinginkan Hitler untuk mati.
Namun, Max tidak percaya begitu saja. Meski begitu, Eksekutif Operasi Khusus kemudian memerintahkan Max untuk membunuh Marianne.
Baca Juga: Wakili Generasi Muda Pertama yang Disuntik Vaksin, Raffi Ahmad Imbau Masyarakat Tak Takut Vaksinasi
Apakah benar Marianne yang kini merupakan istri Max bukanlah Marianne yang sebenarnya? Lalu, apa yang akan dilakukan Max selanjutnya?
