Network
PR DEPOK – Nama Mbak You masih ramai menjadi perbincangan publik lantaran ramalannya soal akan adanya pergantian presiden di tahun 2021.
Meskipun pernyataan ini telah diklarifikasi oleh Mbak You, ia menegaskan bahwa pergantian presiden yang dimaksud akan terjadi di tahun 2024, paranormal kejawen itu kini terancam dilaporkan ke kepolisian.
Menanggapi hal ini, pembawa acara ternama, Deddy Corbuzier, menilai bahwa terawangan yang disampaikan oleh Mbak You dapat mengacaukan cara berpikir masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Bikin Baper di Ikatan Cinta, Ternyata Ini Awal Hubungan Arya Saloka-Amanda Manopo di Balik Kamera
Deddy yang memiliki dasar pendidikan psikologi serta sempat dinobatkan sebagai mentalist terbaik di dunia dua kali berturut-turut, mengaku kerap memprediksi suatu hal dengan tepat.
Namun, katanya, hal tersebut hanya dilakukan dengan tujuan entertainment atau hiburan.
“Kalau Anda (Mbak You) mau meramal, memprediksikan sesuatu, ingat saya tidak percaya, saya tidak pernah percaya sama hal-hal seperti itu. Buat saya pribadi, dukun itu yang sakti cuma dua, dukun beranak sama dukun pijit itu doang. Yang lain menurut saya pribadi, saya tidak percaya,” ujar Deddy Corbuzier, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube miliknya.
Baca Juga: Sinopsis Brick Mansions, Aksi Penyamaran Mendiang Paul Walker Guna Hentikan Kehancuran Kota Detroit
Menurutnya, orang-orang bisa dibuat percaya dengan ramalan yang seakan-akan benar terjadi karena diatur dan kepercayaan.
Ia mengklaim, dirinya tidak masalah jika ada pihak-pihak yang melakukan ramalan dan sebagainya, asal tidak berdampak besar untuk masyarakat besar.
“Jadi kalau mau alay-alayan, pura-pura ngeramalin artis silakan, tapi kalau sudah masuknya adalah ramalan tentang pesawat terbang jatuh, setiap saat juga akan ada pesawat terbang jatuh. Kalau ramalan tentang ada artis yang akan ketangkap, pasti akan (ada yang) ketangkap, itu udah saya ngomong,” tuturnya.
Baca Juga: Ribka Tjiptaning Tolak Vaksinasi, Dewi Tanjung: Beda Sama Anggota DPR yang Itu, Mobilnya Banyak
Hal-hal seperti ini, lanjut Deddy Corbuzier, disebut dengan hukum tong sampah, yakni ada 100 ramalan, pasti akan ada dua atau tiga hal yang benar-benar terjadi.
Lebih lanjut, sang mentalist juga menyoroti soal ramalan Mbak You tentang penjarahan, kerusuhan serta pergantian presiden di tahun 2021.
“Walaupun ini ramalan, tapi impact-nya yang keluar ke masyarakat bisa menjadi sebuah nosebo, apa itu? Yang tadinya damai-damai saja, tadinya tidak ada apa-apa, lalu berpikir, ‘wah 2021 akan ada kerusuhan, kericuhan, penjarahan nih’. Nanti orang-orang yang negative thought-nya, yang punya pikiran negatif ‘wah iya rusuh nih kita nih, udah diramalkan’, itu very subconscious,” papar Deddy.
Baca Juga: Melamar Jadi Menteri Jokowi, Guru Besar USU: Saya Penuhi Persyaratan Karena AHY Belum Mandiri
Sementara itu, soal klarifikasi Mbak You yang meralat pergantian presiden dari 2021 menjadi 2024, Deddy Corbuzier menganggap hal tersebut bukan ramalan, melainkan pemilu.
“Itu bukan ramalan, itu pemilu namanya, bukan ramalan. Jadi jangan diklarifikasi hal seperti ini,” tegasnya.
Ia menegaskan bahwa ramalan yang dilakukan oleh Mbak You adalah kebohongan.
Baca Juga: Tengah Disukai Masyarakat Indonesia, Arya Saloka Akui Siap Keluar dari Ikatan Cinta, Ini Alasannya
“Itu bohong, saya bilang itu bohong, ramalan Anda bohong. Kenapa saya bilang bohong, di agama saya sekarang itu, gak boleh percaya begituan. Di agama saya yang kemarin, nggak boleh juga percaya hal seperti itu,” ujar sang mentalist.
Selain itu, Deddy Corbuzier menegaskan bahwa tidak ada yang namanya ramalan secara ilmu sains.
Ia pun menyarankan agar peramal terkait segera meminta maaf dan mengakui bahwa dirinya hanya asal bicara.
Baca Juga: Ketua RT dan RW Kesal dengan Risma, Rocky Gerung: Mereka Jengkel, kok Menteri Bisa Sekonyol Itu?
“Udahlah mendingan minta maaf, mengakui bahwa ‘oke itu saya asal ngomong’, udah beres. Selesai di sana, akui aja saya asal ngomong, nggak usah mengklarifikasi,” ujar pembawa acara Hitam Putih itu.
Lebih lanjut, mantan suami Kalina Oktarani itu menilai ramalan tentang kerusuhan, penjarahan, dan pergantian presiden yang kini ramai diperbincangkan hanyalah omong kosong yang mengandung provokasi.
“Ini bullshit ramalan-ramalannya, ini provokasi loh, provokasi. Orang jadi dibenarkan ketika nanti terjadi kerusuhan, orang merasa dibenarkan ‘kan sudah diramalkan’. Anda ini bukan Mpu Sindok,” tutur Deddy Corbuzier.***
