Dia bermitra dengan pejuang Perlawanan Prancis bernama Marianne Beausejour (Marion Cotillard), yang melarikan diri dari Prancis setelah kelompok dibunuh.
Berawal dari rekan kerja, akhirnya perasaan cinta timbul di antara mereka. Meskipun mereka berpandangan bahwa dalam pekerjaan mereka, timbulnya perasaan cinta satu sama lain bisa membuat salah satunya terbunuh.
Marianne dan Max kemudian datang ke sebuah undangan pesta, mereka berencana untuk melakukan pembunuhan seorang duta besar Jerman.
Baca Juga: Catat 17 Kasus Baru Covid-19 Varian Delta, Sydney Berlakukan Lockdown Selama 2 Minggu
Misi mereka pun berhasil, dan mereka berdua melarikan diri. Max meminta Marianne untuk ikut dengannya ke London dan menjadi istrinya. Marianne menyetujuinya dan keduanya pun menikah.
Mereka menetap di Hampstead dan memiliki seorang bayi perempuan bernama Anna.
Setahun kemudian atau pada tahun 1943, Max mengetahui dari Eksekutif Operasi Khusus bahwa Marianne dicurigai sebagai mata-mata Jerman.
Setelah ditelusuri perempuan yang bernama Marianne yang sebenarnya telah dibunuh di Prancis.
Baca Juga: Sinopsis Peppermint, Aksi Balas Dendam Seorang Ibu Muda Atas Pembunuh Suami dan Anaknya
Selain itu, Duta Besar Jerman yang mereka bunuh adalah seorang pembangkang yang diinginkan Hitler untuk mati.