"Dirawat tiga hari, tapi balik karena nggak dapat ruangan, dapatnya di UGD. Setelah pulang, tanggal 29 dia kehabisan oksigen, dan anfal. Akhirnya menunggu waiting list hampir 70 orang, dia baru dapat ICU, masuk ICU. Begitu masuk ICU sudah nggak sadarkan diri, dan hari ini dia meninggalkan kita semua," kata Olive.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos Ibu Hamil dan Balita Rp6 Juta Bantuan PKH 2021, Cair Juli 2021 untuk Tahap 3
Tak kuasa menahan tangis, Olive meminta agar masyarakat mendoakan sahabatnya itu agar ditempatkan di tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
Ia pun mengenang sosok Jane Shalimar sebagai orang yang senantiasa berbuat baik dan membahagiakan orang lain.
"Minta doanya, mudah-mudahan Kak Jane husnul khotimah, saya saksinya, dia orang baik, selama 10 tahun saya berteman dengan dia, saya bahagia dan dia banyak membahagiakan orang lain," tuturnya.
Baca Juga: David Trezeguet Akui Ada Masalah Antara Cristiano Ronaldo dengan Sejumlah Rekannya di Juventus
Olive pun mendoakan agar orang-orang yang saat ini tengah berjuangan melawan sakit juga bisa diberikan kekuatan untuk sembuh.
"Saya doakan juga untuk yang sakit seperti Kak Jane cepat sembuh. Mohon doanya dari kalian semua dan semuanya, aamiin ya rabbal alamin," ujar Olive.
Untuk diketahui, Jane Shalimar meninggal dunia di usia 41 tahun usai berjuang melawan sakit Covid-19.