Network
Wanita berusia 46 tahun ini berkata bahwa sejak Taliban mengambil alih, orang-orang terutama perempuan dan anak perempuan ketakutan akan kehilangan haknya.
“Sungguh memuakkan melihat warga Afghanistan terlantar lagi karena ketakutan dan ketidakpastian yang telah mencengkeram negara mereka,” ucap menjelaskan.
Menurut Angelina Jolie, mustahil untuk memahami begitu banyak waktu dan uang serta pertumpahan darah dan kehilangan nyawa yang terjadi.
“Menghabiskan begitu banyak waktu dan uang, mengalami pertumpahan darah dan kehilangan nyawa hanya untuk sampai pada hal ini, adalah kegagalan yang hampir mustahil untuk dipahami,” ujarnya.
Mantan duta besar PBB yang bekerja dengan para pengungsi selama bertahun-tahun ini juga muak melihat para pengungsi Afghanistan yang diperlakukan seperti beban.
“Menyaksikan selama beberapa dekade bagaimana pengungsi Afghanistan - beberapa orang yang paling mampu di dunia - diperlakukan seperti beban juga memuakkan," kata dia.
"Mengetahui bahwa jika mereka mempunyai alat dan rasa hormat, berapa banyak yang akan mereka lakukan untuk diri mereka sendiri. Dan berjumpa begitu banyak wanita dan gadis-gadis yang tidak hanya menginginkan pendidikan, tetapi juga berjuang untuk itu,” ucapnya lagi.
Baca Juga: Info Pengumuman Lolos Kartu Prakerja Gelombang 18: Berikut ini Estimasi Jadwalnya
Kemudian, Angelina Jolie mengakhiri unggahannya dengan mengatakan bahwa dia berkomitmen untuk terus mencari cara untuk membantu dan mengajak orang lain bergabung bersamanya.
