Disomasi Propeksos karena Diduga Menghina Pekerja Sosial, Deddy Corbuzier: Silakan Lanjut ke Jalur Hukum

- 20 Oktober 2021, 20:30 WIB
Selebriti, Deddy Corbuzier.
Selebriti, Deddy Corbuzier. /Instagram @mastercorbuzier

Dalam percakapan tersebut Deddy menanyakan tanggapan Nikita Mirzani kalau misalnya Rachel Vennya diminta untuk menjadi pekerja sosial.

Nikita Mirzani menjawab bahwa dia tidak menerima lantaran mengasihani pihak lain yang sudah melakukan karantina jika hukuman yang diberikan kepada pelanggarnya hanya sebatas itu, ia anggap itu tidak adil.

Sedangkan Nikita menginginkan semua harus mendapat peraturan yang adil dan disamaratakan, jangan jatuhnya aturan pemerintah dimain-mainkan.

Berdasarkan percakapan tersebut jika dipahami dengan seksama, maka menurut Deddy Corbuzier tidak ada unsur penghinaan terhadap pekerjaan sosial.

Baca Juga: 5 Pesepak Bola yang Kemungkinan Memainkan Piala Dunia Terakhirnya di 2022, Nomor 3 Masih Terbilang Muda

“Tidak ada satupun penghinaan terhadap pekerja sosial, kalau kalian pahami konteksnya. Malah kita anggap itu pekerjaan mulia. Karena orang salah (Rachel Vennya), tidak dihukum. Lalu orang itu harus melakukan sesuatu yang berguna untuk masyarakat. Apa itu? Bekerja atau pekerja sosial. Begitu mikirnya bos,” ujar Deddy Corbuzier dengan jelas.

Deddy Corbuzier mengharapkan jika perkataannya dengan Nikita Mirzani memang benar termasuk penghinaan, maka ia meminta diproses melalui jalur hukum bukan hanya sekedar somasi yang dilayangkan melalui media sosial saja.

Kalau omongan saya dan @nikitamirzanimawardi_172 tetap di anggap penghinaan dll. Silahkan dilanjut saja ke jalur hukum agar bisa di ketahui apakah termasuk penghinaan. Kalau iya, Kita akan minta maaf pasti nya..jadi silahkan di lanjut” 

Saya udah sering sekali disomasi, minta maaf juga sering saat saya pikir dan saya tau kalau saya salah. Semua orang tahu itu, tapi kalau semua di anggap salah. Semua main somasi, gak maju bangsa ini,” ujar Deddy Corbuzier lagi.

Baca Juga: Mark Zuckerberg Berencana Ungkap Nama Baru Facebook dalam Agenda Konferensi Tahunan 28 Oktober Mendatang

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x